TINTAKALTIM.COM-Bank Kaltimtara yang merupakan bank milik pemerintah daerah (pemda) se-Kaltim dan Kaltara serta memiliki jaringan hingga Jakarta, melakukan penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) dengan Asosiasi Pengembang Perumahan dan Permukiman (Apersi) Kaltim.
Penandatanganan itu dilakukan keduabelah pihak di acara musyawarah daerah (musda) III Apersi Kaltim yang dirangkai dengan kegiatan dialog interaktif (seminar) yang mengusung tema Ibu Kota Negara (IKN).
Direktur Kredit Bank Kaltimtara Ismunandar Aziz menandatangani MoU dengan Ketua DPD Apersi Kaltim Hj Sunarti Amirullah yang disaksikan Ketua Umum DPP Apersi Junaidi Abdillah SE MM dan Sekjen Daniel Djumali dan seluruh peserta yang hadir di ballroom Hotel Platinum.

MoU itu digagas sejak awal, jajaran pengurus Apersi Kaltim yang dipimpin Hj Sunarti, Bendahara Ekka Eddy, Wk Ketua Susilo dan Teguh bersilaturahmi dengan jajaran pimpinan Bank Kaltimtara di Samarinda yang diterima Sekretaris Perusahaan Rita Kurniasih.
“Pak Dirut Bank Kaltimtara sangat concern dan pasti mendukung MoU jika untuk kepentingan bersama dan kesejahteraan masyarakat,” ujar Rita saat itu.
Sebelumnya, Dirut Bank Kaltimtara Muhammad Yamin menyebutkan, kerjasama dengan Apersi Kaltim dapat mendorong bank untuk berbuat maksimal penyaluran Kredit Pemilikan Rumah (KPR) layak huni bagi Masyarakat Berpenghasilan Rendah (MBR).
“Kerjasama ini nanti bisa jangka pendek, menengah dan panjang. Target kita juga ke depan Bank Kaltimtara mendorong bagaimana pembangunan IKN dapat meningkatkan kehidupan ekonomi seluruh masyarakat. Sehingga, kita akan dukung maksimal. Juga mendukung program Fasilitas Likuiditas Pembiayaan Perumahan (FLPP),” ujar Muhammad Yamin di suatu kesempatan.
FOLLOWUP
Sementara itu, Pemimpin Divisi Kredit, Retail dan Konsumer Bank Kaltimtara Taufikurrahman dalam penyampaiannya saat menjadi narasumber dialog interaktif mengatakan, MoU dengan DPD Apersi Kaltim wujud komitmen perusahaannya mendukung kerjasama pembiayaan untuk subsidi rumah MBR.

“MoU nanti kita follow-up termasuk sampai ke Kaltara. Sejauh ini dengan anggota Apersi sudah ada kerjasama, tetapi harus ditingkatkan maksimal,” ungkap Taufikkurahman.
Disebutkannya, sejauh ini sudah sekitar Rp121 miliar lebih yang dikucurkan Bank Kaltimtara untuk pembiayaan rumah MBR. “Setelah MoU kami akan tingkatkan sesuai regulasi perbankan. Karena, sudah jadi komitmen direksi di dalam mendukung perekonomian di bidang properti,” kata Taufikkurahman.
Ia mengatakan, kalau sejauh ini Bank Kaltimtara belum menyentuh anggota Apersi Kaltim keseluruhan, dengan MoU akan ditindaklanjuti lewat program dan skim pembiayaan. “Termasuk di Provinsi Kaltara, kita juga akan fokus membantu. Ini sudah tujuan kita mendukung program pemerintah dalam hal penyediaan rumah murah,” katanya. (gt)