TINTAKALTIM.COM-Sosoknya humble dan enerjik. Dia adalah Sudarmaji SAP MM, Kepala Sub Bagian Tata Usaha (Kasubag TU) yang baru di Balai Pengelola Transportasi Darat (BPTD) Kelas II Kaltim Direktorat Jenderal Perhubungan Darat Kementerian Perhubungan (Kemenhub). Ia menggantikan posisi pejabat sebelumnya Dailamianus S Sos MAP yang biasa disapa Pak Dai.

Dailamianus hanya ‘pindah ruang’. Karena, masih di BPTD Kaltim sebagai Kepala Seksi Prasarana Jalan, Sungai, Danau dan Penyeberangan. Bahkan, ruangannya bersebelahan dengan Sudarmaji.
“Saya nggak perlu orang pintar. Yang saya perlukan orang mau bekerja dengan baik dan jujur,” ungkap Sudarmaji saat memberi pengarahan ke pegawainya di ruang rapat lantai II BPTD Kaltim, Rabu (31/01/2024)

Gaya bicaranya asyik. Ia mampu membangun komunikasi dengan stafnya di bagian TU. Maklumlah, ia pernah pula bekerja di bidang entertainment di Multivision Plus sebagai Kepala Bagian Lapangan.
Urusannya syuting dan jadi crew film. Sehingga kerap berkomunikasi dengan sejumlah artis. Bahkan, ia pernah pula menjadi pranata humas di lingkup Kemenhub.

Lahir dari keluarga yang boleh dibilang tidak berkecukupan, tetapi ia punya semangat untuk maju. Semua pekerjaan dilakoni asalkan halal. Bahkan, ia pernah jadi sopir angkot.
“Saya 8 bersaudara. Sehingga, saat kuliah harus mencari biaya sendiri. Sebab, adik-adik saya pun perlu biaya. Alhamdulillah, itu bisa diatasi dengan bekerja sebagai sopir angkot,” kata Sudarmaji yang sempat bekerja pula di era tahun 1990-an pada perusahaan transportasi Blue Bird Group.

Karena sehari-harinya sopir sekaligus ‘menafkahi’ ketiga adiknya, ia terkadang jarang kuliah. Hanya, untuk tugas-tugas diselesaikan dan didukung dosen-dosen yang memahami profesinya.
“Bukan tak mau belajar. Tetapi, saya menggunakan waktu efektif. Kalau ada tugas, saya kerjakan. Alhamdulillah seperti mendapat privilege karena dosennya teman sekolah dulu,” kelakar Sudarmaji.
Sudarmaji terbiasa bekerja full time. Bahkan, Saat itu jika pulang pukul 10 malam, dianggapnya masih sore. Dan, ia pun pernah menggeluti bidang farmasi sebagai marketing. Tepatnya, medical representative yang tugasnya mempresentasikan produk obat yang ditawarkan kepada user.

Uniknya, pejabat yang multi-talenta ini pun pernah bekerja di catering. Bahkan, ia mengaku pintar masak dan bisa menjadi chef. Jenis masakannya asal Timur Tengah (Timteng) seperti nasi kebuli atau nasi yang dimasak dengan kaldu daging kambing juga gulai kambing dan lainnya. Sehingga, foodies alias penggemar makanan, bisa mencoba taste masakan olahan Sudarmaji.
“Istri saya di rumah yang mengajari masak justru saya. Tetapi, sekarang dia lebih pintar. Sebab, setiap hari masak untuk suami dan anak-anaknya,” cerita Sudarmaji disambut senyum stafnya.
SUPERTEAM
Sudarmaji tak hanya bercerita masa lalunya, ia sharing experience kaitan membangun semangat kerja. Juga memberikan motivasi agar staf di bagian TU bekerja penuh spirit tinggi dan tidak boleh mengeluh.
“Ayo membangun superteam di BPTD Kaltim. Dan, jangan menjadi pegawai yang lebih mengetahui, sebab tujuannya bekerja untuk mencari hasil terbaik,” ujar Sudarmaji yang sebelumnya sebagai Kabag TU di Direktorat Sarana Ditjen Kemenhub ini.

Ia pun mengingatkan stafnya, jangan pelit dengan ilmu. Jika ada rekan kerja yang belum tahu, hendaknya pengetahuan itu ditransfer atau diajari temannya. Sebab, itu akan lebih memberikan kesempatan pekerjaan yang ‘menumpuk’ bisa dibantu karena rekan kerja tadi sudah diajari ilmunya.
“Intinya jangan merasa paling hebat. Lalu sampai mengucapkan, kalau tidak ada saya maka pekerjaan tak bisa jalan. Ini sangat salah besar. Dan, jangan saling menyalahkan teman kerja. Kita semua adalah satu tim,” ingat Sudarmaji memberi spirit stafnya.
Sudarmaji memanfaatkan momentum pertemuan itu juga untuk perkenalan atau ta’aruf. Bahkan, ia pun mengutip salah satu hadist Rasulullah yakni khoirunnas anfauhum linnas atau sebaik-baik manusia adalah yang bermanfaat bagi orang lain.
“Saya orangnya bebas. Tidak perlu sungkan dan jika ada perlu, silakan konsultasi, diskusi di ruangan. Jangan diam. Kalau ada masalah, ayo kita pikirkan bersama untuk mencari solusi demi kemajuan BPTD Kaltim,” pungkas Sudarmaji seraya ‘mengabsen’ seluruh staf TU lewat perkenalan diri. Sukses Ya Pak. (gt)