TINTAKALTIM.COM-Kelompok Kerja dan Kader Partai Golkar (Pokkar) merasa yakin, ikhlas dan siap bekerja keras untuk memenangkan pasangan calon (paslon) Rahmad-Thohari dalam Pilkada 9 Desember 2020 mendatang.
Geliat semangat Pokkar itu terlihat saat mengikuti pelatihan atau bimbingan teknis (bimtek) Pokkar di Sekretariat DPD Partai Golkar kawasan ‘Slipi Markoni’, Senin (17/11/2020) malam.
“Bapak-ibu dan saudara-saudara sekalian Pokkar di ruangan ini yakin dan ikhlas bekerja untuk memenangkan Rahmad-Thohari,” tanya Damanhuri, Ketua Dewan Pertimbangan Partai Golkar Balikpapan saat tampil sebagai pemateri atau narasumber.
Gema suara dari Pokkar pun terdengar dalam ruangan sehingga membuat suasana jadi riuh. “Siap dan yakin,” lontaran ungkapan Pokkar bersamaan.
Tak hanya itu, tepuk-tangan seolah membuat ‘suasana gaduh’ di ruangan. Malam itu, menjadi acara penuh kekeluargaan. Pokkar dari Balikpapan Tengah tepatnya Kelurahan Mekarsari memadati ruangan pertemuan.
Event besar demi pemenangan Rahmad-Thohari ini merupakan gawe dari badan pemenangan pemilu (Bappilu) Partai Golkar di bawah koordinator H Mustaqim Lc MM. Sejak pagi pukul 09.00 Wita hinga pukul 22.00 Wita, sejumlah pemateri tampil yakni Rosman Abdullah SAg, H Sugito SH, Ir Patman Parakassi, Mustaqim Lc MM dipandu moderator Syarifuddin dan Drs Junaedi Latief.
Setiap sesi, ruangan selalu full. Karena, secara keseluruhan ada ribuan Pokkar yang mendapat ‘injeksi ragam ilmu’ dari pemateri yang temanya bervariasi yakni penguatan Pokkar meraih suara mayoritas, menangkal isu (counter issue) negatif Rahmad-Thohari, Bagaimana Pokkar menjadi buzzer di sosmed atau ‘perang udara’, peran aplikasi Bappiluku Android serta konsep 4 S (sekasur, sedapur, sesumur dan sedulur).
Setiap pelatihan, Pokkar selalu aktif hingga akhir acara. Ini menurut Damanhuri, memberikan sinyal bahwa kemenangan Rahmad-Thohari di depan mata. Karena, jika dihitung tinggal 19 hari ke depan. “Pokkar itu kerjanya di lingkup Rukun Tetangga (RT). Nah, kerjanya ya berinteraksi dengan warga. Caranya, mengajak pada 9 Desember 2020 nanti memilih yang ada gambarnya Rahmad-Thohari. Siap kan bapak-ibu sekalian,” ajar Damanhuri.
Pokkar merupakan kader ‘permanen’. Tak hanya dipakai saat momentum pilkada. Nanti, juga bermanfaat untuk pileg, pilgub, pilpres. Dan Pokkar wajib hukumnya melakukan berbagai hal positif untuk memenangkan Rahmad-Thohari.
“Saya katakan wajib, karena kalian kader Partai Golkar. Jadi harus mengamankan kebijakan pilkada. Apa itu, ketua partainya H Rahmad Mas’ud SE ME calon walikota. Jadi ya sama-sama memenangkan jadi walikota. Kada usah ada kesah-kesah lagi. Titik (tidak usah ada cerita-cerita lagi),” ujar Damanhuri, yang selalu membuat joke-joke segar dengan logat bahasa Banjar.
Karena kata Damanhuri, tugas Pokkar ya memperjuangkan bagaimana Rahmad-Thohari yang telah diusung Partai Golkar secara maksimal sampai puncak dan finalnya harus memenangkan.
Damanhuri juga mengurai bagaimana cara meraup suara sebanyak-banyak di masing-masing RT dengan konsep gaya kerja Pokkar di lapangan yang polanya silaturahmi dan mengajak bersama-sama memilih Rahmad-Thohari.
WAJIB MENANG
Sementara itu, Ahmad Mallolongan juga memberikan spirit pada seluruh Pokkar. Gayanya yang tenang menyampaikan materi, ia selalu mengingatkan agar Pokkar harus selalu memberikan hasil maksimal di tiap-tiap RT.
“Kita wajib menang bapak-ibu sekalian. Karena, itu kemenangan sudah di depan mata. Kerja-kerja kita semua diperlukan. Pokkar Insya Allah ikut mencatat sejarah memenangkan Rahmad Mas’ud jadi walikota. Setuju,” teriak Ahmad Mallolongan di hadapan Pokkar.
Ahmad, mantan aktivis Ikatan Alumni Mahasiswa Jogyakarta ini, juga memberi informasi bahwa Pokkar nanti dikelola dengan cara profesional. Sehingga, diperlukan spirit yang sama. Harus ikhlas, sebab tidak ada kerja keras yang menghianati hasil. Bahkan, Pokkar akan di-manage maksimal dengan proses pemberdayaan.
“Pemberdayaan ekonominya nanti ada yang disebut UM Pokkar (Usaha Milik Pokkar). Dan, ini sudah jadi program untuk teman-teman Pokkar,” ujar Ahmad.
Sehingga kata Ahmad, Pokkar yang terdata di sistem aplikasi Bappiluku yang memiliki legitimasi. Nanti ada kartu anggota (ID Card), dan sejumlah benefit. “Tolong jangan sampai diganti nomor teleponnya. Jika diganti informasikan kepada penanggungjawab di Bappilu,” pinta Ahmad Mallolongan.
Bukan itu saja, Ahmad memberi tips kaitan bagaimana mendapatkan suara besar di ‘kandang Pokkar’. Caranya konsep 4 S (Sekasur, Sedapur, Sesumur dan Sedulur) harus dijalankan. Sekasur, suami dan istri harus sama-sama orang Partai Golkar.
Maksudnya, mencoblos Rahmad-Thohari pada 9 Desember 2020 mendatang. Sedapur, anak yang sudah punya hak pilih atau yang tinggal satu rumah. Diajak bersama-sama menjatuhkan pilihannya ke Rahmad-Thohari nanti. Sesumur, lingkungan rumah atau tetangga ‘dibisikin’ bahwa pasangan Rahmad-Thohari harus dipilih untuk menjadi walikota-wawali ke depan.
“Terakhir bapak-ibu sekalian adalah sedulur. Ini konsep ‘satu kampung’ atau satu RT, satu kelurahan bahkan satu kecamatan untuk diimbau, diajak memilih Rahmad-Thohari. Setuju toh,” ujar Ahmad yang juga meminta kepada seluruh Pokkar tidak putus komunikasi, sebab ke depan akan dapat berinteraksi di dalam menyesuaikan program yang bersifat pro-rakyat dan pro Pokkar.
APLIKASI BAPPILUKU
Sementara itu Mustaqim yang selalu tampil pagi, siang, sore dan malam membawakan materi aplikasi Bappiluku berbasis android, tak henti-hentinya memberi spirit seluruh Pokkar. Sebab, aplikasi ini dinilai penting pada ‘Hari H’ saat pencoblosan 9 Desember 2020 mendatang.
“Jangan sampai tidak masuk ke sistem ya. Jika belum verifikasi data, lakukan segera. Unduh aplikasinya (download) dan wajib seluruh Pokkar menggunakan aplikasi ini,” pinta Mustaqim.
Bahkan, tidak hanya di ruang pertemuan presentasi aplikasi itu, tetapi dalam setiap kesempatan, Mustaqim pun menyampaikan pentingnya Pokkar mengetahui dan mengaktifkan aplikasi itu.
“Sebab ini berkaitan dengan sistem data. Jangan sampai tidak terdata ya Pokkar. Karena, seluruh Pokkar harus masuk sistem. Ganti nomor telepon pun harus diinformasikan,” ungkap Mustaqim yang sangat berjibaku sampai berdiri di atas kursi menjelaskan bagaimana penggunaan aplikasi Bappilku.
Spirit demi spirit terus diteriakkan oleh seluruh pemateri. Karena, Pokkar adalah keluarga besar yang berada di ‘rumah besar’ Partai Golkar. “Jangan sampai curiga dan mencurigai. Ini Pokkar bung, Ini Golkar bung. Tak perlu khawatir macam-macam lah. Sebab, semua kerja untuk kemenangan ketua kita Rahmad Mas’ud. Setuju semua ya,” pekik semangat Mustaqim dibalas kompak seluruh Pokkar yang hadir. (git)