TINTAKALTIM.COM-Partai Golkar terus berbenah dalam kaitan data saksi dan kader serta simpatisan seiring dengan kemajuan teknologi. Kini memiliki aplikasi yang sangat membantu kerja saksi, kader bahkan simpatisan untuk bekerja di lapangan. Namanya, ‘Aplikasi Bappiluku’ berbasis android.
Desain aplikasi terlihat sederhana tetapi memudahkan pengguna. Ke depan tugas-tugas saksi di lapangan baik pilkada, pileg, pilgub dan pilpres dapat dipantau lewat aplikasi itu secara realtime.
Ketua Badan Pemenangan Pemilu (Bappilu) Partai Golkar H Mustaqim Lc MM mengatakan, aplikasi dibuat oleh tim ahli yang expert di bidang informasi teknologi (IT) Institut Teknologi Bandung (ITB) yang tak lain putra Mustaqim.
Aplikasi Bappiluku, secara teknis kata Mustaqim sangat mudah jika diikuti tutorialnya. Tim IT Bappilu akan mengarahkan bagaimana aplikasi itu harus diunduh (download) terlebih dahulu.
“Karena ini berbasis android, memang ponsel harus sesuai atau compatible. Supaya aplikasi dipergunakan lancar. Sebab ke depan ini akan dipergunakan Badan Saksi Daerah (BDS) milik Golkar,” ujar Mustaqim saat memberi pelatihan bagaimana menggunakan Aplikasi Bappiluku itu.
Mustaqim menjelaskan teknis pemanfaatan aplikasi. Setelah di-download, aplikasinya dibuka dan kelompok kerja kader Partai Golkar (Pokkar) harus mengisi nomor ponsel sesuai dengan nomor handphone yang didaftarkan di Bappilu.
“Saya ingatkan bapak-ibu sekalian. Nomornya terpasang pada HP yang digunakan untuk login di aplikasi. Jika tidak, maka sulit untuk masuk. Sebab, ini sudah tersambung datanya di akun tertentu dalam konteks peta atau map,” ujar Mustaqim.
Jika sudah diunduh, aplikasi ujar Mustaqim sangat memberikan ‘arah penggunaan’. Sehingga, seluruh Pokkar dimudahkan. Jika sudah berhasil, data Pokkar muncul di aplikasi.
“Saat registrasi Pokkar ditunjukkan aplikasinya. Ini sebagai bentuk verifikasi data. Jadi mohon maaf, jika tidak sesuai dengan nomor telepon dan orangnya akan ditolak masuk dalam sistem aplikasi,” tambah Mustaqim.
TPS REALTIME
Menurut Mustaqim, aplikasi tersebut pada 9 Desember 2020 dapat memantau kerja-kerja pemenangan saksi di tempat pemungutan suara (TPS). Pokkar tidak dapat lagi hanya sekadar masuk datanya secara administrasi. Tetapi, kerja lapangannya juga teridentifikasi.
“Perolehan suara di TPS bapak dan ibu bekerja akan secara realtime diketahui. Karena, pelaporannya melalui HP android yang aplikasinya sudah diunduh tadi,” kata Mustaqim yang sejak pagi hingga malam harus mensosialisasikan bagaimana penggunaan Aplikasi Bappiluku itu difungsikan.
Bukan itu saja, selain dapat memantau kinerja Pokkar, aplikasi juga nanti akan mencatat secara realtime anggota Pokkar secara by name by location atau di mana Pokkar itu berada dan lokasinya. Sehingga, jika Pokkar tidak di lokasi TPS akan termonitor dan dapat terpantau.
“Ini canggih. Kita menyesuaikan dengan perkembangan IT. Partai Golkar kan partai besar, jadi gagasan-gagasan besar itu harus dicoba dan diterapkan. Ini bukan menyulitkan Pokkar tetapi lebih mempermudah lakukan identifikasi data ke depannya. Pokkar bukan dipakai saat ini saja tetapi seterusnya,” urai Mustaqim yang menambahkan, pada saat 9 Desember 2020 mendatang, laporan Pokkar lewat aplikasi pun harus dilengkapi dengan ‘foto selfie di lokasi TPS’. (git)