TINTAKALTIM.COM-H Rahmad Mas’ud SE ME terpilih menjadi Ketua Umum Pengurus Provinsi Persatuan Olahraga Berkuda Indonesia (Pengprov Pordasi) untuk periode 2021-2025 menggantikan DR Muhammad Zainal Arifin SHut MSi.
Rahmad terpilih secara aklamasi dalam Musyawarah Provinsi (Musprov) Pordasi Kaltim Sabtu (24/04/2021) di Hotel Novotel Balikpapan. Acara dibuka Ketua PP Pordasi Triwatty Marciano diwakili Sekjen Pordasi Adinda Yuanita secara virtual.
Rahmad jadi calon tunggal. Setelah sejumlah klub berkuda asal Kaltim yang punya hak suara dan memiliki akte pendirian mengusulkan namanya. Usulan awal disampaikan Hana Stable (Balikpapan) dan didukung Tanah Datar Stabel (Kukar) dan Borneo Horseback Archery. Tapi, Rahmad juga sebelumnya menyampaikan visi-misi bakal calon ketua umum Pordasi di hadapan peserta musprov.
“Musprov Pordasi diikuti 18 klub berkuda se-Kaltim. Dan sesuai AD/ART, jika hanya ada calon tunggal maka pemilihan ketua umum dilakukan aklamasi,” kata Gufron, pimpinan sidang yang didampingi klub berkuda (stable) dari Borneo, Darus dan Tanah Datar, Azhar.
Dalam acara itu, Ketua Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kaltim DR Zuhdi Yahya MSi hadir bersama jajaran pengurus lainnya yakni Rusdiansyah Aras, Zulkarnaen, Achmad Albert R dan pengurus Pordasi Kaltim.
Ketua PP Pordasi Triwatty mengatakan, menyampaikan terimakasih dan memberi apresiasi Pordasi Kaltim atas kerja-kerja selama ini. Dan meminta olahraga berkuda di Kaltim harus berkembang.
“Ayo persiapkan olahraga berkuda dengan raih prestasi gemilang. Kaltim harus tampil pada event PON di Aceh-Sumut tahun 2024 di mana cabor berkuda dilombakan,” ujar Triwatty.
Ia pun meminta ketua terpilih dalam musprov, harus dapat menjaga soliditas dan pembenahan organisasi lebih baik. “Saya yakin dan percaya, ketua terpilih dapat menjalankan tugas dan mempersiapkan Kaltim memboyong medali emas di PON Aceh-Sumut tahun 2024 mendatang,” tambah Triwatty.
Sementara itu, Zuhdi Yahya menyebutkan, Kaltim pernah berjaya dalam cabor berkuda di tahun 2008 dan mendapatkan 6 emas di PON Kaltim. Selain itu, di PON Sumsesl 2014 memboyong 3 perak dan di tahun 2016 PON di Jabar meraih 1 emas 1 perunggu.
“Jadi prestasi Kaltim untuk berkuda luar biasa. Nah, nanti kita gelar juga pra Porprov yang diikuti 10 kota-kabupaten. Yang terbaik akan dibawa ke PON 2024 mendatang,” ungkap Zuhdi.
Zuhdi Yahya merasa yakin, ketua terpilih Pordasi Kaltim akan mampu membawa prestasi berkuda lebih baik termasuk pengembangannya di daerah-daerah.
SPORT INDUSTRY DAN TOURISM
Sementara itu, Rahmad Mas’ud usai terpilih menyampaikan sejumlah pandangannya, bahwa berkuda harus dimasyarakatkan. Sehingga, paling krusial adalah pembangunan sarana dan prasarana (venue).
“Terimakasih atas amanah ini. Insya Allah kita harus bersinergi dan gotong-royong membawa Pordasi Kaltim lebih baik. Sebab, berkuda bukan hanya untuk mencapai prestasi tetapi juga menjadi sarana wisata olahraga (sport tourism) dan industri olahraga (sport industry),” ungkap Rahmad.
Selain itu, Rahmad juga mengatakan bahwa Pordasi Kaltim harus dapat mewujudkan prestasi olahraga berkuda di Kaltim untuk meraih predikat di tingkat nasional dan internasional.
“Paling penting juga membangun sarana dan prasarana yang refresentatif di Kaltim sebagai wujud pengembangan olahraga berkuda di daerah-daerah. Juga menata organisasinya lebih baik,” kata Rahmad yang akan jadi misinya setelah terpilih.
Dalam konteks ke depan, Rahmad Mas’ud ingin agar jajaran pengurus membantu bagaimana melakukan pembinaan prestasi sebab di Pengprov Pordasi ada empat komisi yakni pacuan kuda, polo, equestrian dan horseback archery.
“Pelan tapi pasti semua komisi harus dihidupkan. Khususnya kaitan horseback archery yang di Balikpapan atletnya sangat berkualitas,” urai Rahmad.
Dalam konteks horseback archery atau olahraga berkuda sambil memanah, mantan ketua Pordasi Kaltim Zainal Arifin menyebutkan, sudah pernah digelar kompetisi di tahun 2020 regional Kaltim di Tanah Datar Stable Kukar dan mengikuti Indonesian Horseback Archery Competition series 13-14 Maret di Pulo Mas Jakarta, di mana pihak penyelenggara level nasional itu adalah para penggiat olahraga berkuda Kaltim.
“Jadi saya berterimakasih kepada Pak Zainal yang sudah membawa Pordasi berkembang. Nah, saya akan lebih banyak melakukan konsolidasi serta meningkatkan prestasi dengan dibantu oleh pengurus yang bekerja pada program komisi-komisi,” pungkas Rahmad yang ditunjuk sebagai ketua formatur bersama Zainal Arifin dan Gufron untuk menentukan komposisi pengurus Pordasi Kaltim periode 2021-2025.
Acara Musprov Pordasi Kaltim ditutup Wakil Ketua Umum Widodo yang mengucapkan selamat kepada Rahmad Mas’ud, juga mengingatkan agar Pordasi Kaltim lebih berjaya dan menorehkan prestasi. “Juga perlu evaluasi ke depan dalam penataan organisasi,” pinta Widodo. (gt)
