TINTAKALTIM.COM-Penyesuaian kanal informasi resmi Balai Pengelola Transportasi Darat (BPTD) se-Indonesia kini manajemennya akan diubah. Untuk mendapatkan ilmu itu, BPTD Kaltim melakukan studi Kanal Informasi dan Tata Kelola Digital selama 3 hari (30 November – 2 Desember 2023) di Bekasi Jawa Barat.
Tim BPTD Kaltim yang ikut pelatihan atau studi itu yakni Pengawas Terminal Tipe A Batu Ampar yang juga Kepala Bidang Humas Sulis Setyawan S Kom dan stafnya M Syaban Rusadi S Kom yang sehari-harinya juga sebagai editor dan webdesgin kanal website BPTD Kaltim.
“Kita mendapat sosialisasi kaitan kanal informasi baru. Nanti manajemennya dilakukan secara backend atau pengelompokan berbagai teknologi dengan perangkat lunak dan frontend adalah aspek aplikasi yang bisa dilihat oleh pengguna,” kata Sulis kepada media ini dari Bekasi.
Menurut Sulis, acara itu juga dilakukan untuk transfer knowledge sehingga nanti bisa diaplikasikan di unit kerja masing-masing seperti pengenalan website Ditjen Perhubungan Darat dan microsite BPTD serta pelatihan tata kelola dan manajemen website dan microsite.
“Kami belajar atas dukungan dari Kepala BPTD Kaltim Pak Muiz Thohir. Dan dalam acara harus menyiapkan data mengenai profil unit kerja, dokumen satuan pelayanan dan data publikasi BPTD,” kata Sulis.
Dikatakan Sulis, nanti hasil dari studi ini akan dikembangkan di BPTD Kaltim. Sebab, harus sejalan dengan tugas-tugas di Ditjen Hubdat khususnya dalam mengelola kanal informasi yang digital.
Kegiatan yang sifatnya fullday itu kata Sulis, sangat bermanfaat. Karena, untuk penyebarluasan informasi dan transparansi ke publik sejalan dengan UU Keterbukaan Informasi Publik.
Apalagi katanya, BPTD Kaltim sudah pernah mendapat penghargaan atau anugerah masuk 3 besar se-Indonesia kaitan penyebarluasan informasi dan transparansi ke publik.
“Nanti akan kita sharing juga dengan kawan-kawan di divisi lain. Sehingga, bisa satu jalan agar mendukung bagaimana kanal baru ini didesain dengan maksimal di BPTD Kaltim,” ungkap Sulis.
Dikatakan Sulis, pada Jumat (1/12) sejak pagi seluruh peserta harus melakukan input profil unit kerja dan satuan pelayanan serta input data publikasi BPTD. Dan di hari terakhir pada Sabtu (2/12) akan dilakukan evaluasi kegiatan serta penyiapan timeline dan strategi implementasi dan operasional website BPTD Tahun 2024 yang dilakukan oleh narasumber dari PT NGI (Nusantara Global Inovasi), perusahaan yang bergerak di bidang IT Solution yang menjadi mitra Ditjem Hubdat Kemenhub.
“Kita berharap, kanal informasi baru dalam bentuk website dan microsite dapat diimplentasikan di BPTD Kaltim, sehingga studi dijadikan referensi untuk upaya pengembangan,” pungkas Sulis Setyawan. (gt)