TINTAKALTIM.COM-Walikota Balikpapan H Rahmad Mas’ud SE ME menegaskan, membangun Kota Balikpapan sudah dilakukan Pemerintah Kota. Hanya, aspirasi masyarakat yang masuk melalui musyawarah rencana pembangunan (Musrenbang) cukup besar sekitar Rp8 triliun, sedang kekuatan APBD hanya berkisar Rp2,7 trliun.
“Jadi mohon maaf. Bukan pemerintah ‘lepas tangan’ untuk tidak membiayai pembangunan. Dananya ada, hanya memang skala prioritas lainnya juga penting. Makanya, Alhamdulillah jika bapak-ibu kalangan perusahaan sinergi dan kolaborasi mendukung,” kata Walikota di hadapan pimpinan perusahaan saat acara gala dinner dan silaturahmi, Selasa (24/01/2023) malam di aula Balaikota.
Terlihat hadir Sekda Ir Muhaimin ST, Plt Dirut PDAM yang diwakili Direktur Limbah Anang Fadliansyah, General Manager (GM) RU V Pertamina Bayu Arafat Nugroho, Kepala Cabang Bank Mandiri Rahmad, Kepala Bank BJB Aiz, Kepala Balai Pengelola Jalan Nasional (BPJN) Kaltim Ir Junaidi, RDMP Pertamina, Kepala Cabang Bank Kaltimtara, GM Pelindo Iwan Syarifuddin, GM PT Angasapura Rika Dana Kusuma, Manajer Sinar Mas Wisesa Land (developer Grand City) Hengky Tjan Mogi, Manager PLN Teluk, PT Gunung Bayan, PT KRN dan undangan lainnya.
Dalam paparannya, Walikota mengatakan bahwa akan membangun sebanyak-banyaknya taman. Tujuannya, agar ruang terbuka hijau (RTH) di Balikpapan mampu dimanfaatkan untuk masyarakat sebagai paru-paru, jadi lokasi rekreasi menyenangkan bersama keluarga dan wisata edukasi.
“Semua itu sesuai RPJMD (Rencana Program Jangka Menengah Daerah) 2021-2025 dalam kepemimpinan saya. Dan, ada 9 program prioritas sebagian sudah saya realisasikan,” ujar Walikota.
Program yang sudah direalisasikan yakni, bidang kesehatan dengan memberi BPJS Kesehatan gratis kelas III untuk warga Pekerja Bukan Penerima Upah (PBPU) dan Bukan Pekerja (BP) sekitar 200 ribu warga lebih.
“Lainnya program pendidikan yakni seragam gratis dari kelas 1 SD hingga kelas 7 SMP dan pendidikan non-formal serta swasta. Semua sudah terealisasi,” kata Walikota disambut applaus undangan.
SUMBANGAN PDAM
Dalam kaitan HUT Kota Balikpapan ke-126, Walikota ‘menggoda’ undangan yang hadir. “Saya selaku Kuasa Pemilik Modal (KPM) Perumda Tirta Manuntung atau PDAM sudah setuju ada alokasi dana bantuan HUT Kota Rp100 juta. Ini jualan air. Bagaimana kalau yang jualan minyak, pasti lebih besar sumbangsihnya,” ungkap Walikota yang bersebelahan dengan GM RU V Pertamina Bayu Arafat Nugroho dan sontak guyonan itu disambut gelak-tawa hadirin.
Walikota memberi apresiasi PDAM karena ikut berpartisipasi dalam HUT ke-126 Kota Balikpapan. Sebenarnya, kontribusi CSR PDAM sangat besar. Tidak hanya kaitan HUT Kota tetapi dalam bidang-bidang lainnya di masyarakat. “Saya hanya ingin mengatakan, bahwa Perumda Tirta Manuntung kondisi sehat, sehingga bisa mendukung HUT Kota Balikpapan,” ujar Walikota.
Di bagian akhir paparannya, Walikota menyebutkan, program lain yang saat ini dijalankan adalah pengentasan kemiskinan, penyediaan air minum, pengendalian banjir, peningkatan kualitas lingkungan hidup, penguatan birokrasi pemerintahan (good government)
Dan dirinya bersama Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dan sinergi serta kolaborasi dengan perusahaan lewat program Corporate Social Responsbility (CSR) akan melakukan penataan ulang taman seperti Taman Tiga Generasi, Taman KOT, Gerbang Kota Balikpapan Utara, Landmark Kota Simpang Dome, Taman Museum Perjuangan, Landmark Patung Dugong (Simpang Karang Anyar), Urban Art-Space Balikpapan dan lainnya.
“Silakan perusahaan ikut memberi kontribusi. Secara desain bisa dibicarakan dan didiskusikan. Karena, saya juga akui bahwa pembangunan Kota Balikpapan juga berkat dukungan swasta lewat CSR-nya,” pungkas Walikota yang silaturahminya disertai dinner bersama pimpinan perusahaan serta undangan yang hadir. (gt)