• Tentang Kami
  • Pedoman Media Siber
  • Kepengurusan
Tuesday, May 13, 2025
  • Login
  • Teras
  • Kanal
    • tintaNEWS
    • tintaSPORT
    • tintaLAPSUS
    • tintaOPINI
    • tintaSEJARAH
    • tintaFEATURE
    • tintaPRODUK
    • tintaLIFESTYLE
    • tintaKULINER
    • tintaTURIAL
    • tintaRELIGI
    • tintaPOLITIK
  • Inforial
    • Pariwara
  • Infografis
No Result
View All Result
  • Teras
  • Kanal
    • tintaNEWS
    • tintaSPORT
    • tintaLAPSUS
    • tintaOPINI
    • tintaSEJARAH
    • tintaFEATURE
    • tintaPRODUK
    • tintaLIFESTYLE
    • tintaKULINER
    • tintaTURIAL
    • tintaRELIGI
    • tintaPOLITIK
  • Inforial
    • Pariwara
  • Infografis
No Result
View All Result
No Result
View All Result
Home tintaNEWS

Kerja Bakti, Wujud Hidup Bertetangga. Ketua RT Buat Absen, Ada Cerita Bajakah dan Daun Kelor

by admin
October 20, 2019
in tintaNEWS
0 0
0
Kerja Bakti, Wujud Hidup Bertetangga. Ketua RT Buat Absen, Ada Cerita Bajakah dan Daun Kelor

ABSEN: Warga yang tak kerja bakti terlihat dalam absen. Samuel mengisi absen

0
SHARES
826
VIEWS
Share on WhatsappShare on FacebookShare on Twitter

TINTAKALTIM.COM-Hari Minggu (20/10/2019),  warga RT 39 yang dipimpin ketua RT Siti Zuleha  yang biasa disapa ‘Mbak Ipon’  kembali kerja bakti membersihkan lingkungan. Tentu harapannya lingkungan bersih dan sehat.

Pukul 08.00 Wita, warga mulai berdatangan.  Terlihat ketua RT sudah duluan tiba bahkan menyapu sejumlah lokasi. Seluruh warga mendapatkan undangan yang dibagikan ketua RT untuk kerja bakti. “Pokoknya yang kerja bakti masuk surga. Sepele tapi pekerjaan mulia,” komentar mantan ketua RT 39 Samuel yang tak pernah absen kerja bakti.

Enak dong masuk surga? “Lah iya toh. Bisa silaturahmi, panjang umur terus dapat makan, membersihkan lingkungan. Kan baik-baik semua, jadi kebaikan itu balasannya surga,” jelas Samuel membuat arti ‘masuk surga’ itu ketika media ini menanyakannya.

Nyem nyem, kerja bakti disuguhi ragam makanan

Kerja bakti di RT 39, kemarin memang disuguhi snack. Ada bingka pisang, ada lemper, singkong, mageli atau orang Jawa biasa menyebut lentho. Terus minumnya kopi dan teh. Samuel menyebut, kerja bakti itu nggak harus kerja. Datang langsung makan juga tak masalah. “Kerja bakti itu sarana saja untuk ngumpul tetangga, minimal ‘setor muka’ lah. Kalau memang sebagai warga.

Warga  silih-berganti berdatangan. Sejumlah sudut kompleks perumahan dibersihkan. Ada yang nyapu, mencangkul sampai mengangkut pasir dan semen. Terlihat juga ada Ketua Masjid Asyi-Syifa H Rahmadi. Juga, rombongan mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) dari STAI Ibnu Khaldun ikut berbaur bersama warga. Mereka usai kerja bakti dapat ‘siraman rohani’ sekaligus mendapat ilmu bagaimana membuat skripsi oleh H Nursalim, ketua pembina masjid. “Ayo cicipi dulu makannya sudah disiapkan Bu RT,” teriak H Rahmadi mengajak peserta kerja bakti berkumpul karena hujan mulai turun.

Terpaksa Bu RT beteduh karena hujan turun

Yang menyapu dan mengangkat sampah akhirnya merapat  di dekat pendopo.Berkumpul karena di situ ada sarapan. “Hujan ngopi dulu,” kata H Natta yang sejak awal menyapu sejumlah tempat.

Pemandangan lainnya, ada warga yang mengisi absen. Bu RT memang menyiapkan absen, jadi mudah dicek siapa-siapa saja yang sekian lama tak pernah kerja bakti. “Absen saja, kita masih toleransi yang nggak datang kok. Sebab,  ada yang punya kegiatan. Warga kita  kan ada yng hajatan  pernikahan anak. Mereka ada yang jadi saksi,” kata ketua RT Ny Ipon.

Harapannya kata Ipon, kerja bakti itu wujud bertetangga. Keluar rumah bertemu  tetangga itu bisa bercerita sambil bekerja membersihkan apa saja. Tak harus serius kerja. Intinya silaturahmi. “Nyapu dan membersihkan kawasan yang terlihat kotor saja. Nggak ada paksaan. Tapi kalau  sudah di BTN bertahun-tahun nggak kerja bakti ya, silakan nilai sendiri,” kata Ketua RT 39 memberikan pertanyaan yang warga lainnya diminta mencari jawabannya.

Sontak Samuel pun menilai, kalau kerja bakti itu bagus. Sebenarnya nilai utamanya silaturahmi. Bisa bercerita yang baik-baik dan sharing pengalaman. Datang saja sudah cukup baik. “Kita bisa saling memberi informasi. Betul kan,” kata Samuel ketika berbincang dengan media ini.

Nursalim, H Natta lagi sibuk kerja bakti

Karena  hujan masih mengguyur, maka suasana kerja bakti dimanfaatkan untuk  bercerita. Samuel lalu  menceritakan temannya sakit kanker dan  dikirmin kayu bajakah. “Dia kanker payudara, sudah saya kirim dua kali kayu bajakah. Katanya kankernya mulai hilang,” cerita Samuel yang tak menjelaskan siapa yang kena kanker payudara itu? Siapa ya om.

Kayu bajakah adalah tumbuhan khas Kalimantan Tengah yang dikatakan bisa menyembuhkan sakit kanker payudara. Kayu bajakah ditemukan mahasiswa  dan diuji di laboratorium di Universitas Lambung Mangkurat Banjarmasin. Hasilnya, akar bajakah terbukti mengandung  antioksidan yang berlimpah dan bisa menjadi penyembuh kanker. “Jadi kayu dikeringkan dan setelah itu ditumbuk hingga menjadi bubuk serta rebus dan airnya diminum,” cerita Samuel menjelaskan kayu bajakah itu.

H Nursalim yang ada di hadapan Samuel lalu menambahkan. “Di Balikpapan ada dijual di Shopping Kebun Sayur. Tapi saya nggak tahu itu asli atau tidak,” kata Nursalim yang membuat H Natta merasa heran karena baru dengar sebutan kayu bajakah itu,

Mahasiswa KKN STAI Ibnu Khaldun ikut kerja bakti

Tak hanya kayu bajakah, Nursalim juga bercerita bahwa daun kelor sekarang sudah  ‘dipatenkan’ dan jadi obat untuk menurunkan kadar kolesterol dalam darah dan obat diabetes.  “Iya tapi cara mengolahnya bagaimana belum tahu,” kata Nursalim. Tapi, informasi Nursalim jadi menarik di  kegiatan  kerja bakti itu.

Infak untuk kaum dhuafa yang dibawa Hj Yatti

Sharing lainnya juga kaitan infaq atau kegiatan sosial. Hj Yatti,   tiba-tiba membawa kotak yang  ada tulisan KIP (Komunitas Insan Peduli) Sedekah Seribu Sehari. “Ini nanti uangnya diberikan pada kaum dhuafa,” kata Hj Yatti dan Bu RT. Karena ada ‘uang kecil’, penulis dan Samuel pun mengisi  toples yang berisi uang itu.

 “Nah ini ada uang, nyumbang juga supaya masuk surga,” ujar Samuel. Itulah indahnya kerja bakti. Bisa sharing pengalaman dan lainnya. Jangan lupa kalau diundang Bu RT  kerja bakti waktu mendatang datang yo, jadi bisa saling sharing. So! Bersih dan Aman lingkungan RT 39 Margomulyo. (git)

SendShareTweet

Related Posts

LDII Balikpapan Kurban 232 Sapi dan  63 Kambing. Dibagi Merata, Ojek Online, Pemulung Wujud Peduli Sosial
Kanal

LDII Balikpapan Kurban 232 Sapi dan 63 Kambing. Dibagi Merata, Ojek Online, Pemulung Wujud Peduli Sosial

July 4, 2023
Rakorda Baznas se-Kaltim Bedah Empat Komisi Penting. Dibuka Wagub, ZIS Digital dan Standar Mustahik Juga Dibahas
tintaNEWS

Rakorda Baznas se-Kaltim Bedah Empat Komisi Penting. Dibuka Wagub, ZIS Digital dan Standar Mustahik Juga Dibahas

February 3, 2022
PDAM Balikpapan Sharing Service Excellent. Suryo: Boros, Bocor dan Lalai, Tanggungjawab Pelanggan
tintaNEWS

PDAM Balikpapan Sharing Service Excellent. Suryo: Boros, Bocor dan Lalai, Tanggungjawab Pelanggan

February 2, 2022
Ditemani Batman, Kapolda-Wakapolda Pantau Vaksinasi Anak. Imam: PTM 100 Persen Agar Segera Dilaksanakan
tintaNEWS

Ditemani Batman, Kapolda-Wakapolda Pantau Vaksinasi Anak. Imam: PTM 100 Persen Agar Segera Dilaksanakan

January 8, 2022
Intrusi Air Laut, Dirum Turun Tangan. Distribusi Air Bersih di Manggar
tintaNEWS

Intrusi Air Laut, Dirum Turun Tangan. Distribusi Air Bersih di Manggar

January 2, 2022
Walikota Sambut Tahun 2022 Lewat Doa, Salat Jamaah dan Sedekah.  Rahmad: Jadikan Rumah Adalah Surga bagi Keluarga
tintaNEWS

Walikota Sambut Tahun 2022 Lewat Doa, Salat Jamaah dan Sedekah. Rahmad: Jadikan Rumah Adalah Surga bagi Keluarga

January 2, 2022
Next Post
Rahmad Naik Motor Berangkat ke Kantor. Gabung Bikers Keliling Salat Subuh Berjamaah

Rahmad Naik Motor Berangkat ke Kantor. Gabung Bikers Keliling Salat Subuh Berjamaah

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

  • 129 Followers
  • 308 Followers

Recommended

Samapta Patroli, Kelurahan Margomulyo Data Pendatang. Lurah: Pekerja RDMP Lapor RT, Jadi Penduduk Non-Permanen

Samapta Patroli, Kelurahan Margomulyo Data Pendatang. Lurah: Pekerja RDMP Lapor RT, Jadi Penduduk Non-Permanen

May 18, 2024
Tukang Bakso yang Ajarkan Konsep Rezeki. Azan Berkumandang, Gerobak Ditinggal dan ‘Melawan Takdir’

Tukang Bakso yang Ajarkan Konsep Rezeki. Azan Berkumandang, Gerobak Ditinggal dan ‘Melawan Takdir’

June 17, 2022
Kantor FKUB di Kemenag 2 Tahun Tanpa Penghuni. Kemenag Minta FKUB Kerja Satu Pintu, DO Ngucur Tiap Tahun

Kantor FKUB di Kemenag 2 Tahun Tanpa Penghuni. Kemenag Minta FKUB Kerja Satu Pintu, DO Ngucur Tiap Tahun

July 24, 2024
Selesai Dock, KMP Manggani 11 Agustus Lintasi Kariangau-PPU. Dody: Sepi tapi Tim Bahtera Samudra Optimistis

Selesai Dock, KMP Manggani 11 Agustus Lintasi Kariangau-PPU. Dody: Sepi tapi Tim Bahtera Samudra Optimistis

August 6, 2021
Safaruddin: Jangan Pernah Ada Pikiran Ganti Pancasila. Ingatkan Wakil Rakyat PDI P Bekerja untuk Rakyat

Safaruddin: Jangan Pernah Ada Pikiran Ganti Pancasila. Ingatkan Wakil Rakyat PDI P Bekerja untuk Rakyat

December 1, 2019
Ketua KPU: Agar Tak Tak Lama di TPS, Pilihan Dicatat. Nilai Gerakan LDII Ontime Dukung Partisipasi Pemilih

Ketua KPU: Agar Tak Tak Lama di TPS, Pilihan Dicatat. Nilai Gerakan LDII Ontime Dukung Partisipasi Pemilih

January 17, 2024
  • About
  • Advertise
  • Privacy & Policy
  • Contact

DISCLAIMER
© 2021 Tinta Kaltim

No Result
View All Result
  • Teras
  • Kanal
    • tintaNEWS
    • tintaSPORT
    • tintaLAPSUS
    • tintaOPINI
    • tintaSEJARAH
    • tintaFEATURE
    • tintaPRODUK
    • tintaLIFESTYLE
    • tintaKULINER
    • tintaTURIAL
    • tintaRELIGI
    • tintaPOLITIK
  • Inforial
    • Pariwara
  • Infografis

© 2021 Tinta Kaltim

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In
  • 15 Weird Laws in the Philippines