TINTAKALTIM.COM-Pariwisata Balikpapan tumbuh. Itu yang juga jadi misi Walikota H Rahmad Mas’ud SE ME. Sehingga, ragam event bisa digelar yang akhirnya menimbulkan multiplier effect bagi masyarakat. Demikian halnya dengan rencana gelaran Festival Sandeq Race kerjasama Kota Balikpapan dan Provinsi Sulawesi Barat (Sulbar).
Festival Sandeq Race, adalah kegiatan berlayarnya perahu-perahu dari Sulbar ke sejumlah daerah dan perahu sandeq merupakan perahu tradisional asal Sulbar.
“Jadi nanti akan jadi kerjasama agenda pariwisata Sulbar khususnya Polewali Mandar dan Kota Balikpapan,” kata Sekretaris Dewan (Sekwan) DPRD Kota Balikpapan Irvan Taufiq yang juga dipercaya menjadi panitia kegiatan festival itu di Balikpapan.
Menurut Irvan, kegiatan Festival Sandeq Race keinginan Walikota juga akan dijadikan pesta rakyat Balikpapan. Event yang masuk dalam kalender pariwisata Indonesia itu, sudah berkali-kali dilakukan. Hanya, karena covid-19 sempat terhenti. “Tahun ini akan digelar dan fisnish di Pantai Manggar yang mengusung tagline ‘Sandeq Race 2022 Sulbar to IKN’. Nah, karena Balikpapan terasnya IKN maka akan ikut meramaikan kegiatan ini,” kata Irvan.
Disebutkan Irvan, nanti 34 perahu sandeq itu akan melintasi sejumlah pulau-pulau kecil yang start dari Polman ke Mamuju dan melewati Pulau Balabalakan. “Jadi mereka menempuh perjalanan hingga 3 hari. Dan berhenti di Pulau Balabalakan menuju Kota Balikpapan sekitar 8 jam,” jelas Irvan.
Saat finish di Pantai Manggar menurut Irvan, Walikota meminta jadi ajang hiburan rakyat. Nanti dipadukan dengan keberadaan UMKM serta hiburan, dan festival budaya.
“Dari Sulbar juga akan tampil dengan sejumlah komoditas unggulan. Sehingga, ini akan jadi ajang pertukaran komoditas dan bisa dilakukan kerjasama dan saling menghidupkan sisi ekonomi,” jelas Irvan yang menambahkan, dijadwalkan 34 gubernur se-Indonesia juga hadir di acara yang direncanakan pada 9 September 2022 mendatang ini.
Dinas Pariwisata Kota Balikpapan melalui sekretarisnya Abdul Majid saat dikonfirmasi juga menjelaskan, rapat pra pembahasan event Festival Sandeq Race sudah dilakukan.
“Tinggal pembahasan teknis selanjutnya dan bagaimana nanti mengurai agar event ini juga dikaitkan jadi pariwisata Balikpapan serta pesta rakyat. Jika ada sejumlah pihak ingin jadi sponsor silakan saja,” ujar Majid.
Dari informasi media ini, Pemkot Balikpapan akan mendesain acara ini semeriah mungkin. Bahkan Walikota Balikpapan akan membuat Festival Sandeq Race yang finish di Pantai Manggar jadi pesta rakyat, sehingga rakyat dapat menikmati bersama keluarga dan meningkatkan daya saing pariwisata kota.
Sementara itu Sekretaris Badan Promosi Pariwisata Daerah Balikpapan H Sugito SH menyebutkan, momentum Festival Sandeq Race bagian dari upaya kerjasama pariwisata Sulbar-Balikpapan.
“Ini sesuai dengan misi pariwisata yang diusung Walikota. Bahkan, badan promosi mendukung event besar ini apalagi disatukan dengan pesta rakyat,” ujar Sugito.
Disebutkannya, Badan Promosi Pariwisata Balikpapan sudah mengusung tagline Ayo ke Balikpapan. Dan, dengan kerjasama event itu dengan Sulbar, maka event Sandeq Race tentu banyak menarik perhatian masyarakat untuk datang ke Balikpapan.
“Tentu Badan Promosi akan ikut mempromosikan event ini ke sejumlah pihak. Baik melalui media print maupun sosial media (sosmed). Sehingga, event kerjasama dua daerah itu akan mendapat respons positif masyarakat,” tambah Sugito.
Menurut Sugito, tugas badan promosi adalah bagaimana meningkatkan citra pariwisata daerah dan berupaya maksimal agar terjadi peningkatan pariwisata baik nusantara maupun mancanegara.
“Kita nanti koordinasi dengan jajaran pengurus badan promosi, bagaimana mendesain acara ini semeriah mungkin dan mengundang pihak luar untuk datang ke Balikpapan ikut menyaksikan event ini. Apalagi disatukan event pesta rakyat. Karena, keberadaan badan promosi juga mitra Pemkot Balikpapan,” pungkas Sugito. (gt)