TINTAKALTIM.COM-Himpunan Wanita Karya (HWK) yang disebut sebagai penjalin, pemintal dan penjahit bagi kebersamaan wanita, tak hanya hidup nyantai. Tapi, saat gerakan Kerja Bakti Massal (KBM) atas instruksi walikota, mereka juga bersih-bersih pantai.

Gerakan itu dilakukan Minggu (2/2) di Pantai Nelayan kawasan Manggar Balikpapan Timur. Puluhan ibu-ibu hadir menyisir tepi pantai. Mereka punya semangat memungut sampah-sampah di pantai sebagai wujud peduli Teluk Balikpapan.
Ibu-ibu HWK dari pengurus kota dan kecamatan itu turun ke pantai, sejumlah sampah dipungut lalu masuk tas kresek. Sampah itu dikumpul dan dibuang. Karena, selama ini pantai itu jadi kunjungan para wisatawan domestik, sehingga harus terlihat bersih.

“Bersih-bersih pantai itu dirangkai dengan kegiatan ibu-ibu HWK Gathering. Karena, program sudah diputuskan sebelumnya. Karena, tepat Minggu itu ada KBM dalam kaitan HUT ke-128, maka kita membersihkan pantai,” kata Ketua HWK Balikpapan Dewi Ratnasari menjelaskan program itu.

KBM kata Dewi, tak melulu harus di darat. Karena itu, karena gathering di Pantai Nelayan maka sekaligus ibu-ibu HWK Balikpapan bersih-bersih pantai.

“Jadi ibarat sekali mendayung dua tiga pulau terlampaui. Gathering-nya dapat dan mendukung KBM yang jadi program Walikota Balikpapan H Rahmad Mas’ud SE ME juga dapat,” jelas Dewi.
Menurut Dewi, bersih-bersih pantai kendati tak dilakukan masif, tetapi setidaknya bisa jadi program mendatang. Prinsipnya, HWK yang juga memiliki misi ikut mendorong pembangunan di masyarakat akan selaras dengan program Pemkot Balikpapan.

“Mungkin nanti pola bersih-bersihnya dilakukan maksimal. Sehingga, ada target pengumpulan sampahnya. Tanpa harus mengabaikan juga kegiatan ibu-ibu yang menjalin kebersamaan dan silaturahmi seperti gathering atau family day misalnya,” ungkap Dewi
Kegiatan bersih-bersih pantai kata Dewi, wujud aktivitas sosial di masyarakat. Dan sejauh ini HWK juga ikut memberi kontribusi dalam kegiatan lainnya. Misalnya, ikut membantu mereka yang tak mampu dan lainnya.
“Intinya HWK Balikpapan ikut berpartisipasi dalam KBM. Apalagi itu momentum merayakan HUT ke-128 Kota Balikpapan,” ujar Dewi

Dalam acara itu, ibu-ibu HWK menggelar kegiatan gathering yang diisi dengan aktivitas lomba-lomba keterampilan ibu-ibu seperti lomba sambung lagu, merangkai kata, joget terlucu dan lainnya.
“Ada sejumlah hadiah yang diberikan sebagai stimulus semangat saja. Terimakasih kepada seluruh donatur yang telah ikut berpartisipasi di acara tersebut,” kata Dewi yang berhalangan hadir dan meminta maaf karena ada tugas di Samarinda. (gt)