TINTAKALTIM.COM-Pengembang lokal Kalimantan Timur (Kaltim) PT Wulandari Bangun Laksana Tbk yang juga investor dan pengembang yang membangun Balikpapan Super Block (BSB) sangat berani dan visioner membangun Nusantara Superblock di kawasan Ibu Kota Negara (IKN). Peletakan batu pertama (groundbreaking) dilakukan Presiden Jokowi, Rabu (20/12/2023).
Nusantara Superblock yang dibangun itu, nanti akan menjadi pusat kehidupan yang tak tertandingi dengan total investasi sekitar Rp3 triliun dengan total lahan seluas 7,5 hektare yang nantinya ada sejumlah fasilitas unggulan.
Menurut Jokowi, investor lokal membangun Nusantara Superblock bukan barang kecil. Karena, akan dibangun pusat perbelanjaan (mal) seluas 40 ribu meter persegi, hotel bintang limanya 215 kamar dan hotel bintang empat 200 kamar.
“Juga masih ditambah apartemen delapan tower dan office building dua tower, juga sekolah internasional serta tempat hiburan,” kata Jokowi.
Kepala Negara berharap, melalui pembangunan Nusantara Superblock ke depannya dapat memberi kontribusi pertumbuhan ekonomi di Kaltim. “Khususnya Kota Balikpapan serta membuka lapangan pekerjaan bagi masyarakat di sekitar daerah penyangga,” kata Jokowi.
Direktur Utama PT Wulandari Bangun Laksana Tbk, Christopher Sumasto Tjia mengatakan, pihaknya memiliki komitmen untuk merealisasikan pembangunan berkelanjutan dan ramah lingkungan di Nusantara.
“Kami bukan sekadar membangun Nusantara Superblock tetapi ikut mendukung IKN karena menjadi literatur Indonesia Sentris dan perusahaan kami punya tanggung jawab moral untuk ikut mengembangkan IKN,” kata Christopher.
Selain proses pembangunan, tujuan pembangunan Nusantara Superblock kata Christopher, juga membuka peluang ekonomi lokal. Sebab, akan terjadi multiflier effect dalam pembangunan sekaligus menolong masyarakat melakukan pengembangan ekonomi.
Sedang Kepala Otorita IKN, Bambang Susantono mengapresiasi terlaksananya groundbreaking Nusantara Superblock. Berbeda seperti groundbreaking sebelumnya, kali ini investornya berasal dari lokal Kaltim. “Kami sangat optimistis IKN terbangun maksimal. Apalagi ada investor lokal ikut membangun,” kata Bambang.
KEUNGGULAN
Sementara itu General Manager (GM) Balikpapan Superblock (BSB) Yudhi Saharuddin saat dikonfirmasi media ini menegaskan, banyak keunggulan Nusantara Superblock nantinya. Salahsatunya adalah kehadiran tenant-tenant terkemuka yang akan melengkapi pengalaman berbelanja, bersantap, dan beraktivitas penghuni dan pengunjung.
Beberapa tenant-tenant terkemuka kata Yudhi, yang dipastikan bergabung adalah Sport Station, Mako, Jco, Optik Seis, New Balance, KKV, Miniso, Watsons, Kidz Station, Kidzoona, A&W, Shem Ramen, Padang Merdeka, BSB Seafood 45, Hypermart dan masih banyak lagi.
“Kehadiran tenant-tenant ini tidak hanya menawarkan keberagaman produk dan layanan, tetapi juga menambahkan nuansa kualitas dan kelas bagi Nusantara Superblock,” jelas Yudhi.
Menurut Yudhi, proyek ini tidak hanya menjadi simbol kemajuan dalam pembangunan infrastruktur, tetapi juga mewakili semangat kolaborasi antara pemerintah dan sektor swasta untuk menciptakan pusat kehidupan yang modern dan berdaya saing.
“Dengan menghadirkan berbagai fasilitas terbaik di kelasnya, Nusantara Superblock diharapkan dapat menjadi destinasi favorit bagi warga setempat dan pengunjung dari seluruh penjuru Indonesia. Karena, proyek ini bukan hanya Kawasan Terpadu nan lengkap, tetapi juga sebuah karya seni arsitektur dan pengembangan yang menggabungkan keberlanjutan, inovasi dan kenyamanan,” ujar Yudhi.
Di bagian lain Yudhi menambahkan, proyek ini memberikan kontribusi besar terhadap ekonomi lokal khususnya dalam penyerapan tenaga kerja . “Ada kira-kira kurang lebih 2.500 tenaga kerja akan direkrut. Dan semuanya untuk meningkatkan kualitas hidup masyarakat sekitar. Dan ini merupakan gaya hidup dan bisnis bertemu dengan harmoni dari PT Wulandari Bangun Laksana demi Indonesia lebih baik dan Kaltim lebih maju,” ungkap Yudhi Saharuddin.
Menurut Yudhi, layanan unggulan selain shopping mall, juga ada hotel bernama Grand Jatra Hotel Nusantara serta Pentacity Hotel Nusantara. (gt)