TINTAKALTIM.COM-Suasana pelantikan Walikota Balikpapan H Rahmad Mas’ud SE ME pada Senin (31/05/2021) di Odah Etam Kantor Gubernur Kaltim Samarinda yang penuh sukacita, berganti dengan kesedihan. Itu karena, hadirnya istri dan anak-anak alm Thohari Aziz. Bahkan, pemandangan yang menyesakkan dada seluruh undangan adalah ‘hadirnya’ alm Thohari Aziz yang diabadikan lewat foto berukuran 10×10.
Foto dengan background warna merah itu, terlihat sosok alm Thohari mengenakan baju takwo atau baju yang dijadikan baju daerah di Balikpapan. Baju warna hitam dengan bordir keemasan itu, kerap dipakai di acara ultah Kota Balikpapan.
Seolah, alm Thohari saat itu ‘hadir’ di pelantikan. Istrinya Risti dan anak almarhum Revo dan Baskoro membawa foto ayah tercintanya yang sudah dibingkai.
Walikota H Rahmad Mas’ud dan istri Hj Nurlena, melihat kejadian itu tentu saja sedih. Sehingga, mengajak bersama-sama foto dan saling menyampaikan ucapan selamat. Canda-tawa dan saling foto bersama sontak berubah drastis menjadi kesedihan
Raut wajah walikota dan istri serta istri alm Thohari, Risti Utami dan anak-anaknya tak dapat disembunyikan dari kesedihan. Kendati, tak sampai ada deraian air mata mengucur.
“Terimakasih. Tetap tegar ya bu. Insya Allah, saya akan meneruskan perjuangan almarhum,” kata walikota dan istri sembari memberikan spirit kepada Risti Utami dan anak-anaknya.
SUPPORT ISTRI WALIKOTA
Hj Risti Utami, dalam kaitan pelantikan itu pada malamnya sudah meyakini akan sedih. Tetapi, ia terus mencoba tegar dan tegar.
“Memang sulit melupakan perjuangan bersama-sama almarhum suami Thohari Aziz. Turun ke lapangan bersama-sama, kampanye juga yang didukung oleh tim. Tetapi, Allah menakdirkan lain. Insya Allah saya tetap tegar dan yakin suami saya orang baik dan semoga husnul khatimah,” ungkap Hj Risti di acara silaturahmi dengan keluarga Rahmad Mas’ud dan istri serta undangan di Poolside Hotel Mercure Samarinda.
Risti menceritakan, perjuangannya tanpa suami. Ia jalani bersama anak-anaknya Revo dan Baskoro. Tetap tegar kendati tak harus mengucurkan air mata. “Jujur, semangat saya muncul dan harus selalu tegar karena di-support terus oleh Bu Walikota Hj Nurlena Rahmad. Dan selalu mengingatkan bahwa semua kejadian di bumi ada hikmah besar,” ungkap Hj Risti yang sempat melantunkan lagu dari Ifan Seventeen yang berjudul Jaga Selalu Hatimu.
Hj Risti berharap, nilai-nilai perjuangan suaminya dapat diteruskan demi kemajuan Kota Balikpapan ke depan lebih baik. “Saya yakin, Walikota Rahmad Mas’ud dapat melanjutkan dan dapat melakukannya bersama-sama warga,” pungkas Hj Risti
Sementara itu, H Rahmad juga menyampaikan perjuangan alm Thohari Aziz harus dilanjutkan dengan kerja-keras dan sama-sama membangun Balikpapan menjadi lebih baik. “Ayo kita lanjutkan perjuangan dengan membangun kota kita. Tentu, saya akan merangkul seluruh elemen. Sebab, saya adalah walikotanya warga Balikpapan,” ungkap Walikota Rahmad Mas’ud.
Di acara ramah-tamah itu, juga dihadiri keluarga besar Rahmad Mas’ud. Tampak H Hasanuddin Mas’ud, H Rudi Mas’ud, H Abdul Gafur Mas’ud serta anak-anak walikota dan istri Hj Nurlena Mas’ud. Terlihat pula jajaran pengurus Partai Golkar dan dan anggota DPRD Balikpapan asal fraksi Golkar seperti Andi Arief Agung, H Alwi Alqadrie, Hj Suwarni, Hj Fitriati Syahril, Hj Kasmah, Nelly Turuallo dan pengurus DPD seperti H Jamaluddin Khalid, Ketua Bappilu Mustaqim LC MM, Bendahara Ahmad Mallolongan, Fatman Parakkasi, Ketua AMPG Andi Welly dan tim, Ketua AMPI Achmad Toyyib dan organisasi sayap dari ‘emak-emak’ Partai Golkar yakni Himpunan Wanita Karya (HWK), Ikatan Istri Partai Golkar (IIPG), Al-Hidayah dan lainnya.
Di acara itu, juga dihadiri Ketua DPRD Balikpapan H Abdulloh S Sos dan istri Hj Yulianti. Keduanya pun menghibur dalam acara ramah-tamah itu dengan bernyayi duet melantukan lagu Malam Terakhir yang dipopulerkan H Rhoma Irama. (gt)